BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Penyelenggaraan sistem pemerintahan yang berupa desentralistik, maka hal ini berdampak pula terhadap reorientasi Visi dan Misi Pendidikan Nasional yang di dalamnya menyangkut pula tentang Standar Pengelolaan Sistem Pendidikan Nasional yang berimbas pula pada Prinsip Penyelenggaraan Pendidikan, Pendanaaan, dan Strategi Pembangunan Pendidikan Nasional.
Hal-hal yang tersebut di atas, terutama dilandasi dengan sifat desentralistik itu sendiri, mengingat kondisi geografis, sosial-kultural, dan ekonomi setiap wilayah yang berbeda satu sama lain. Oleh karena itu penyelenggaraan pendidikan untuk mencapai hasil yang lebih optimal, efektif, efisien dan berhasil, memerlukan keterkaitan berbagai elemen yang ada.
Implementasi otonomi terhadap lembaga pendidikan terwujud dalam School Based Management atau Manajemen Berbasis Sekolah. Dikarenakan Manajemen Berbasis Sekolah ini adalah upaya kemandirian, kreativitas sekolah dalam peningkatan kemitraan, partisipasi, keterbukaan, dan akuntabilitas dalam peningkatan mutu melalui kerjasama atau pemberdayaan pemerintah dan masyarakat, maka diperlukan pula administrasi pendidikan di bidang hubungan sekolah dengan masyarakat.
B. Fungsi dan Tujuan Humas SMP Negeri 35 Padang
1. Fungsi
Fungsi pokok hubungan sekolah dengan masyarakat adalah menarik simpati masyarakat umumnya serta publik khususnya, sehingga dapat meningkatkan relasi serta animo pada SMP Negeri 35 Padang. Hal ini akan membantu sekolah mensukseskan program-programnya. Sehingga mampu mencapai tujuan pendidikan yang diharapkan. Fungsi hubungan sekolah dengan masyarakat diantaranya sebagai berikut :
a. Mengatur hubungan sekolah dengan orang tua.
b. Memelihara hubungan baik dengan komite sekolah.
c. Memelihara dan mengembangkan hubungan sekolah dengan lembaga-lembaga pemerintah, swasta dan
organisasi nasional.
d. Memberi pengertian kepada masyarakat tentang fungsi sekolah melalui bermacam-macam tehnik
komunikasi (majalah, surat kabar dan mendatangkan sumber).
2. Tujuan
Hubungan sekolah dengan masyarakat dibangun dengan tujuan popularitas SMP Negeri 35 Padang di mata masyarakat. Popularitas SMP Negeri 35 Padang akan tinggi jika mampu menciptakan program-program sekolah yang bermutu dan relevan dengan kebutuhan dan cita-cita bersama dan dari program tersebut mampu melahirkan sosok-sosok individu yang mapan secara intelektual dan spiritual. Dengan popularitas ini sekolah eksis dan semakin maju. Tujuan hubungan sekolah dengan masyarakat diantaranya sebagai berikut:
a. Memberi penjelasan tentang kebijaksanaan penyelenggaraan sekolah, situasi dan perkembangannya.
b. Menampung saran-saran dan pendapat-pendapat dari warga sekolah dalam hubungannya dengan
pembinaan dan pengembangan sekolah.
c. Dapat memelihara hubungan yang harmonis dan terciptanya kerja sama antar warga sekolah sendiri.
C. SASARAN
- Humas SMP Negeri 35 Padang sebagai penghubung dari pihak sekolah dengan masyarakat selalu dipelihara dengan baik karena sekolah akan selalu berhubungan dengan masyarakat, tidak bisa lepas darinya sebagai partner sekolah dalam mencapai kesuksesan sekolah itu sendiri. Prestise sekolah semakin tinggi di mata masyarakat jika sekolah mampu melahirkan peserta didik yang cerdas, berkepribadian dan mampu
- mengaplikasikan ilmu yang diperolehnya dalam memajukan masyarakat.
- Terciptanya hubungan yang harmonis dengan masyarakat atau pihak-pihak tertentu di luar organisasi tersebut, agar mendapatkan dukungan terhadap efisiensi dan efektivitas pelaksanaan kerja secara sadar dan sukarela.
- untuk mendapatkan aspirasi, simpati dari masyarakat dan mengupayakan terjadinya kerjasama yang baik antar sekolah dengan masyarakat untuk kebaikan bersama, atau secara khusus bagi sekolah penjalinan hubungan tersebut adalah untuk mensukseskan program-program di SMP Negeri 35 Padang.
D. TUGAS POKOK HUMAS SMP NEGERI 35 PADANG
Wakil Sekolah Bidang Hubungan Masyarakat mempunyai tugas membantu Kepala Sekolah dalam kegiatan-kegiatan sebagai berikut :
- Memberikan informasi dan menyampaikan ide atau gagasan kepada masyarakat atau pihak-pihak lain yang membutuhkannya.
- Membantu pemimpin yang karena tugas-tugasnya tidak dapat langsung memberikan informasi kepada masyarakat atau pihak-pihak yang memerlukannya.
- Membantu Kepala Sekolah mempersiapkan bahan-bahan tentang permasalahan dan informasi yang akan disampaikan atau yang menarik perhatian masyarakat pada saat tertentu.
- Membantu Kepala Sekolah dalam mengembangkan rencana dan kegiatan lanjutan yang berhubungan dengan pelaksanaaan kepada masyarakat sebagai akibat dari komunikasi timbal balik dengan pihak luar yang ternyata menumbuhkan harapan untuk penyempurnaaan kegiatan yang telah dilakukan oleh organisasi.
- Melaporkan tentang pikiran-pikiran yang berkembang dalam masyarakat tentang masalah pendidikan.
- Membantu kepala sekolah bagaimana usaha untuk memperoleh bantuan dan kerja sama.
- Menyusun rencana bagaimana cara-cara memperoleh bantuan.
- Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan Humas secara berkala.
BAB II
PROGRAM KERJA WAKASEK HUMAS
SMP NEGERI 35 PADANG
A. Dasar
- UU RI No 20 Tahun 2003 tentang SISDIKNAS;
- UU No 22 Tahun 1999 Tentang Otonomi Daerah Pasal 11 Ayat 2;
- PP RI No 19 Tahun 2005 Tentang SNP Bab VIII Standar Pengelolaan Pasal 49 Ayat 1;
- PP No. 29 Bab XI pasal 27 ayat 1;
- Kalender Pendidikan SMP Negeri 35 Padang Tahun Pelajaran 2012/2013
- SK Kepala SMP Negeri 35 Padang tentang pembagian tugas guru sebagai Wakil Kepala Sekolah Tahun Pelajaran 2012/2013.
B. Jenis Kegiatan
1. Kegiatan Eksternal
Kegiatan ini selalu berhubungan atau ditujukan kepada instansi atasan dan masyarakat di luar sekolah. Ada dua kemungkinan yang bisa dilakukan dalam hal ini yakni:
(1) Indirect act adalah kegiatan hubungan sekolah dengan masyarakat melalui perantara media tertentu seperti misalnya: informasi lewat televisi, penyebaran informasi lewat radio, Internet/Website Sekolah. penyebaran informasi melalui media cetak, pameran sekolah dan berusaha independen dalam penerbitan majalah atau buletin sekolah.
(2) Direct act adalah kegiatan hubungan sekolah dengan masyarakat melalui tatap muka, misalnya: rapat bersama dengan komite sekolah, konsultasi dengan tokoh masyarakat, melayani kunjungan tamu dan sebagainya.
b. Kegiatan Internal
Kegiatan ini merupakan publisitas ke dalam, sasarannya adalah warga SMP Negeri 35 Padang yang bersangkutan yaitu para Guru, Staf Tata Usaha, dan Siswa. Kegiatan ini juga dapat dilakukan dengan dua kemungkinan yakni:
(1) Indirect act adalah kegiatan internal melalui penyampaian informasi melalui surat edaran; penggunaan papan pengumuman di sekolah; penyelenggaraan majalah dinding; menerbitkan buletin sekolah untuk dibagikan pada warga sekolah; pemasangan iklan/pemberitahuan khusus melalui mass media; dan kegiatan pentas seni.
(2) Direct act adalah kegiatan internal yang dapat berupa: rapat dewan guru; upacara sekolah; karyawisata/rekreasi bersama; dan penjelasan pada berbagai kesempatan.
C. Bentuk Operasional Humas SMP Negeri 35 Padang
(1) Di bidang Sarana Akademik
Tinggi rendahnya prestasi lulusan (kualitas maupun kuantitas), penelitian, karya ilmiah (lokal, nasional, internasiona), jumlah dan tingkat kesarjanaan pendidiknya, sarana dan prasarana akademik termasuk laboratorium dan perpustakaan atau PSB, Sumber belajar yang mutakhir serta teknologi instruksional yang mendukung PBM, termasuk ukuran prestasi dan prestise-nya.
(2) Di bidang Sarana Pendidikan
Gedung atau bangunan sekolah termasuk ruang belajar, ruang praktikum, kantor dan sebagainya beserta perabot atau mebeuler yang memadai akan memiliki daya tarik tersendiri bagi popularitas sekolah.
(3) Di bidang Sosial
Partisipasi SMP Negeri 35 Padang dengan masyarakat sekitarnya, seperti kerja bakti, perayaan-perayaan hari besar nasional atau keagamaan, sanitasi dan sebagainya akan menambah kesan masyarakat sekitar akan kepedulian sekolah terhadap lingkungan sekitar sebagai anggota masyarakat yang senantiasa sadar lingkungan demi baktinya terhadap pembangunan masyarakat.
(4) Kegiatan Karya Wisata
Sebagai sarana hubungan sekolah dengan masyarakat, seperti membawa spanduk serta atribut sekolah sampai keluar daerah menyebabkan nama SMP Negeri 35 Padang dapat dikenal lebih luas sampai luar kota. Bahkan tertib sopan santun para siswanya di perjalanan akan mendapat kesan tersendiri dari masyarakat yang disinggahi dan dilaluinya.
(5) Kegiatan Olah Raga dan Kesenian
Kegiatan Olah raga dan Kesenian yang merupakan sarana hubungan sekolah dengan masyarakat, misalnya dalam porseni dan lomba antar sekolah akan membawa keunggulan sekolah dan membawa nama harum SMP Negeri 35 Padang.
(6) Menyediakan fasilitas sekolah untuk kepentingan masyarakat sekitar sepanjang tidak mengganggu kelancaran PBM, demikian sebaliknya fasilitas yang ada di masyarakat sekitarnya dapat digunakan untuk kepentingan SMP Negeri 35 Padang.
(7) Mengikutsertakan tokoh-tokoh masyarakat dalam kegiatan kurikuler dan ekstra kurikuler sekolah, baik secara langsung maupun tidak langsung. Dan masih banyak lagi kegitan operasional hubungan sekolah dengan masyarakat yang dikreasikan sesuai situasi, kondisi serta kemampuan pihak-pihak terkait.
D. Program Khusus Wakil Kepala Sekolah Urusan Humas SMP Negeri 35 Padang
1. Melakukan relasi sosial dengan komite sekolah dan masyarakat serta pemerintah dalam bentuk kerjasama dua arah berkaitan dengan pendidikan
2. Terjalinnya hubungan baik dengan komite sekolah dan masyarakat serta pemerintah
3. Melakukan relasi sosial dengan pihak sekolah terutama SD dan MI terutama dalam upaya penerimaan siswa baru
4. Terjalinnya hubungan baik dengan SD, MI terutama daerah kecamatan Padang Selatan.
5. Melakukan relasi sosial dengan pihak media massa terutama untuk membangun citra positif dan pemberian informasi yang aktif dan proporsional
6. Pemasangan berbagai informasi dan dokumentasi kegiatan sekolah melalui papan pengumuman, radio, televisi dan internet
7. Pertemuan Rutin Keluarga besar SMPN 35 Padang dalam bentuk pengajian dan reunian
8. Bekerjasama dengan darmawanita, menjalin hubungan baik dengan guru, karyawan beserta keluarga dan komite sekolah
9. Bekerja sama dengan OSIS, membuat ID Card dan majalah dinding yang lebih menarik secara berkala
10. Menerbitnya bulletin sekolah setiap satu kali setahun dengan oplah lebih dari 100 eksamplar
11. Penerbitan selebaran dakwah yang berisi himbauan dan ajakan dalam momen tertentu yang bernilai religius
12. Melakukan studi banding ke madrasah/ sekolah yang memeliki kontribusi ke lembaga pendidikan atau dunia pendidikan
13. Mengadakan lomba siswa antar kelas setiap satu kali setahun
14. Mengadakan pemilihan guru teladan versi siswa setiap satu kali setahun
15. Mengadakan pemilihan siswa teladan setiap satu kali setahun
16. Mendata dan membentuk ikatan alumni (ILUNI) SMP Negeri 35 Padang
17. Mengembangkan Website Sekolah
E. Faktor Pendukung
Kegiatan hubungan sekolah dengan masyarakat di SMP Negeri 35 Padang bisa berjalan baik apabila di dukung oleh beberapa faktor yakni:
1. Adanya program dan perencanaan yang sistematis.
2. Tersedia basis dokumentasi yang lengkap.
3. Tersedia tenaga ahli, terampil dan alat sarana serta dana yang memadai.
4. Kondisi organisasi sekolah yang memungkinkan untuk meningkatkan kegiatan hubungan sekolah dengan masyarakat.
F. Sumber Dana
1. Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS)
2. Sumbangan orangtua siswa.
BAB III
PENUTUP
Demikian program yang dapat kami susun dengan segala kemampuan kami yang ada, namun demikian kami percaya bahwa masih banyak kekurangannya Hal tersebut terjadi karena memang keterbatasan kami. Oleh karena itu kami mohon maaf yang stingi-tingginya atas kesalahan dan kekurangan tersebut serta mohon kritik dan saran agar program untuk tahun yang akan datang dapat lebih baik lagi
Mengetahui, Padang, Juli 2012
Kepala SMP Negeri 35 Padang Wakasek Urusan HUMAS
dto dtt
MURNIATI KUDUS, M.Pd MHD AYUB, S.PdI
NIP. 19640321 198703 2 004 NIP. 19771001 200604 1 005