Inspirasi

"Students don`t Care How Much You Know until They Know How Much You care" -=Siswa tidak peduli Betapa pintarnya Seorang guru, Yang mereka pedulikan adalah apakah guru tersebut juga peduli terhadap dirinya=-

Kamis, 10 November 2011

PENETILIAN TINDAKAN KELAS SENI BUDAYA

PROPOSAL
PENELITIAN TINDAKAN KELAS ( PTK)

PENDAHULUAN
A.  Latar Belakang Masalah
Musik adalah ungkapan perasaan yang dituangkan dalam bentuk bunyi-bunyian. Negara Indonesia yang terdiri dari beribu pulau serta dihuni  berbagai suku bangsa masing-masing memiliki adat istiadat berbeda. Dan masing-masing daerah memiliki alat-alat musik dan budaya yang beraneka ragam pula yang disebut musik daerah. Musik daerah adalah musik yang lahir, dari budaya daerah yang lazim disebut musik tradisional. Oleh karena itu baik alat musiknya maupun lagunya bersifat sederhana.
Pendidikan seni musik dimaksudkan untuk peningkatan potensi musik yang ada di dalam diri siswa. Selain itu juga untuk meningkatkan apresiasi siswa terhadap karya seni Indonesia. Peningkatan apresiasi terhadap karya seni terutama seni musik adalah dengan mengidentifikasi beragam lagu Nusantara maupun menyebutkan jenis-jenis musik Nusantara sesuai pengetahuan siswa.
Pelajaran menghafal pada pelajaran seni musik menurut pandangan kebanyakan siswa, materinya sangat rumit dan sangat sulit untuk dihafal.  Dikatakan bahwa pelajaran seni musik selalu berhubungan dengan not balok yang sangat sulit untuk dipahami. Bisa disimpulkan bahwa siswa baru berperan sebagai penikmat musik saja belum memiliki apresiasi yang penuh untuk menciptakan  lagu atau  memainkan alat musik. Karena itu diperlukan minat terlebih dahulu agar siswa bisa mengekspresikan keinginannya terhadap musik.
Disamping itu,  dari segi internal siswa, seorang guru perlu mengetahui bahwa kemampuan tiap siswa dalam bidang musik berbeda- beda. Ada siswa yang mampu dalam pelajaran teori musik tetapi lemah dalam pelajaran vocal atau sebaliknya. ada siswa yang lemah dalam teori musik dan vocal, tetapi dalam hal memainkan salah satu alat musik mungkin cukup terampil, baik secara perorangan maupun bersama-sama. Penulis dalam penelitian tindakan kelas ini memilih alat musik rekorder sopran sebagai sarana pengajaran karena alat musik tersebut dapat terjangkau harganya oleh siswa, praktis untuk dibawa ke sekolah serta cara memainkannya pun relatif mudah.
Mengajarkan alat musik rekorder sopran berarti mengajarkan penguasaan keterampilan psikomotor, karena melibatkan otot – otot jari tangan.

RPP Alif Lam Syamsiyah dan Qamariyah

GAMBAR ANEH DI DUNIA

Gambar Kejadian Aneh di Dunia


Komentar facebook